Assalamualaikum..
Sore ini, habis nonton youtube tentang jilbab syar'i yang ditayangkan oleh BerimanTTV, dengan presenter Kak Alissa Soebandono dan Dude Harlino. MasyaAllah, pasangan favorit banget! Semoga ntar kalo udah berkeluarga kaya gitu juga, *eh* hehe aamiin dong.. :D
Jadi, kalo ngomongin soal jilbab syar'i tu emang udah kewajiban kita sebagai muslimah untuk berjilbab, dan syar'i. Karena udah ada juga dalilnya di Al-Qur'an, salah satu yang saya tahu di surat An-Nur, :). *silahkan cari aja, googling, lupa ayat berapanya hehe* Tapi, yang saya ketahui juga, di Negara kita, Indonesia jilbab syar'i ini menjadi 'trend' 2 tahun belakang. Yah mungkin emang lagi pada sadar aja tentang kewajiban Islam kali ya, bukan maksud 'trend' yang bagaimana.
MasyaAllah, kalo ngeliat wanita syar'i itu rasanya teduuhhhhh banget, adem, indah, anggun, dan 'terjaga'. Tapi sayangnya saya belum bisa syar'i sebagaimana yang tercantum di Al-Qur'an, belum istiqomah, subhanaallah susah sekali beristiqomah ya Allah.. *Lha jadi curcol.
Oke, back to the topic.
Habis nonton info tadi, jadi kepengen nulis ini. Ya, supaya saya lebih paham juga. Hehe.
Selama kita hidup di dunia ini, setan akan selalu mencari cara agar kita sudi untuk ikut ajarannya, ya tentunya dengan cara yang tidak kita ketahui. Namanya juga setan, akalnya banyak. Tobat deh tan. Hehe.
Dengan balutan jilbab syar'i tentunya setan khawatir dong kita susah untuk di goda, eittss tapi yang namanya setan, gak pantang nyerah, dan kita sebagai perempuan gampang banget di goda. Apalagi sama buaya *eh jangan dong.
Nah, dengan cara apakah setan menggoda kita??
Dengan hawa nafsu. Kita berjilbab syar'i tentu butuh pakaian baru, terutama yang baru akan hijrah. Ya, baju dan kerudung itulah senjata mereka. Terlebih sekarang banyak online shop yang menawarkan pakaian syar'i, dirumah kita browsing sana, browsing sini, kecantol deh, besoknya liat lagi disana sini, kecantol lagi. Astaghfirullaahhhh... *pengalaman* Langsung deh dibeli, semudah itu kita terhasut oleh setan dan hawa nafsu. Padahal, kalau yang lama masih ada dan bisa serta layak digunakan kenapa harus beli yang baru? Padahal kita tahu kalau pemborosan adalah teman setan, dan sekecil apapun barang kita didunia ini wajib dipertanggung jawabkan di akhirat kelak. Maka itu, boros sangat disayangkan. Jarum pentul 1 biji pun akan dipertanyakan nanti fungsinya sebagai apa, nah ini kita boros beli baju jibab dan lainnya, maka menanglah setan pada saat itu.
Dan saya pernah baca artikel oleh Teh Angie, dia akrab disapa begitu. Dia adalah seorang penhijrah, dulunya model lho, sekarang syar'i dan pengetahuannya tentang islam, subhanaallah.. Aku iri... Hihi
Didalam artikelnya, bahwa setiap ada barang yang dibeli wajib dikeluarkan satu, ya itu untuk mengurangi pemborosan dan pertanggung jawaban kita kelak. Keluarkannya kemana? Bisa disumbang atau kasih aja ke orang yang lebih membutuhkan. Karena, lemari yang sepi akan terasa lebih lapang, begitu juga dengan hati dan pikiran kita didunia, melihat lemari yang tidak bertumpuk sana sini akan terasa lapang.
Iyaa gitu, udah deh curhatnya hehe. Semoga bermanfaat aja untuk semua. Kalau gak ada yang baca, bermanfaat untuk aku aja, hihi. Karena ini sifatnya bukan sok menggurui, aku juga sangat miskin ilmu. Hanya ingin mengekspresikan apa yang ada dikepalaku, ya dengan tulisan ini hehe. Aku juga belum syar'i kok, doakan ya!
Wassalamualakum wr. wb.